DogBar

Bergaul dan berinteraksi dengan rekan-rekan kerja yang notabene secara usia jauh di bawah kita terkadang membuat kita seolah-olah berada di dunia mereka. Muda, ramai, energik, penuh canda tawa, humoris, dan losdol, tanpa beban.

Begitu pun denganku. Saking seringnya bercanda tawa saat makan siang dengan mereka. Dan kerap juga kebingungan menentukan mau makan siang di mana. Maklum, tidak ada kantin di tempat kerja. Akhirnya kubuatlah grup Whatsapp hanya sekedar mengatasi keegalauan itu. Hehehe…

Karena grup ini grup guyon, maka kupilih nama yang unik, akronim dua kata bahasa jawa agak kasar, biar tidak terkesan formal.

Pemilihan kata pun terlintas di pikiran, Mabar, Maksibar, IsBar, MaReng, dll. Tidak ada satu pun yang unik. Terdiam sebentar, muncullah dua kata. “Mbadhog” dan “Bareng“. Terakronim menjadi Dogbar.

Mbadhog, dalam bahasa jawa artinya memakan, sedangkan Bareng artinya bersama. Dogbar berarti Makan Bersama.

Yaaa, walaupun grup hanya berisi delapan orang, tapi ramainya ngalah-ngalahin sekecamatan. Tapi pas lagi jam kerja, sepinya ngalah-ngalahin kuburan lho. Iyalaah, wajar, handphone pada duduk manis di atas meja masing-masing.

Lumayan lah, minimal pas jam makan siang, ga perlu repot-repot telpon ke ruang masing-masing atau japri hanya sekedar janjian makan siang.

Yawes itu dulu, lama banget aku vakum, sejak 2018. Postingan perdana di tahun 2022 setelah lebih 3 tahun ga aktif nulis.

Oiyaaa, Selamat Tahun Baru 2022 teman-teman. Semoga apa yang dicita-citakan bisa terwujud. Apapun yang terjadi, tetap disyukuri, ambil hikmahnya, tidak ada yang sia-sia apa yang sudah diberikan Yang Maha Kuasa. Semua pasti mengandung manfaat dan keberkahan. Salaam…

Tinggalkan komentar